LATIHAN DASAR KEPEMIMPINAN
KEPRAMUKAN
MATERI PRAMUKA
“PRAMUKA” : Generasi
muda yang berumur 7 sampai 25 tahun yang ikut pendidikan pramuka
“GERAKAN PRAMUKA” : Sebuah
organisasi kemasyarakatan yang anggotanya belajar tentang pramuka
“KEPRAMUKAAN” : Proses pendidikan baik di dalam
sekolah maupun di luar sekolah yang belajar
Tentang pramuka
Macam- macam tingkatan
pramuka :
1. Siaga => Mula, bantu, tata
2. Penggalang => Ramu, rakit, terap
3. Penegak => Bantara, laksana
4. Pandega => Pandega
“pramuka” adalah singkatan dari praja muda karana yang
berarti pemuda yang berkarya
MATERI KEPEMIMPINAN
“PEMIMPIN” :
Jabatan
“PIMPINAN” :
Orang yang memiliki jabatan
“KEPEMIMPINAN” :
Proses yang dilalui orang yang memiliki jabatan sebagai pemimpin
Menurut JAMES STON tugas pemimpin yaitu :
1. Bertanggung
jawab untuk bekerja sama dengan orang lain baik dengan staff maupun teman kerabat
2. Bertanggung
jawab untuk menyusun tugas, menjalankan tugas, menjalankan evaluasi untuk
tujuan bersama
3. Harus
dapat menyusun tugas dengan orang lain
4. Seorang
pemimpin yang mampu menjadi pemikir analitis dan konseptual
5. Harus
mampu menjadi mediator atau menyelesaikan masalah
6. Mampu
mengajak dan melakukan kompromi kepada anggota- anggotanya
7. Pemimpin
juga harus memiliki yang namanya prinsip
8. Pemimpin
harus mau dipimpin
9. Harus
mampu menguasai politik
Prinsip- prinsip kepemimpinan antara lain :
1. Seseorang
yang belajar seumur hidup
2. Beriorentasi
pada pelayanan (melayani dan dilayani )
3. Membawa
energi yang positif
4. Percaya
pada orang lain ( menghargai )
5. Keseimbangan
dalam kehidupan
6. Memiliki
modal visi dan misi serta nilai moral
7. Kebijakan
dan ketegasan
8. Memiliki
tujuan dan tanggung jawab
MATERI KESEKTARIATAN
Persuratan
adalah hak utama yang harus dimiliki oleh kesektariatan dalam organisasi. Surat
dibedakan menjadi:
1. Surat
resmi : Merupakan surat yang
memiliki kop surat
2. Surat
tidak resmi : Merupakan surat yang
tidak memiliki kop surat
“kesektariatan” merupakan jantung
dari suatu organisasi. Setiap organisasi memiliki surat yang berbeda- beda.
MATERI PERSIDANGAN
“Persidangan” adalah adalah suatu pertemuan formil antara
bebarapa orang guna membicarakan sesuatu permasalahan untuk melahirkan
keputusan.
Dikatan siding apabila memenuhi
syarat- syarat berikut ini:
1. Memiliki
pemimpin sidang
2. Memiliki
sekertaris sidang
3. Ada
materi atau masalah
4. Memiliki
ruangan atau tempat
5. Memiliki
palu siding
Seseorang yang dapat menjadi pemimpin sidang yaitu:
1. Memiliki
kedudukan atau jabatan
2. Orang
yang ditunjuk langsung oleh atasan
3. Memiliki
kriteria seorang pemimpin
4. Memiliki
kesabaran
Macam- macam kriteria seorang pemimin:
1. Memiliki
pengetahuan luas
2. Memiliki
suara yang lantang
3. Penampilan
bagus
4. Memiliki
wawasan yang luas
5. Memiliki
karismatik
“Karismatik” merupakan sesuatu yang dimiliki seseorang yang
tidak dimiliki orang lain
Macam- macam siding yaitu:
1. Sidang
terbuka : merupakan sidang yang dapat
diikuti oleh orang yang tidak bersangkutan
2. Sidang
tertutup : merupakan sidang yang hanya
diikuti oleh orang yang bersangkutan
3. Sidang
pleno : merupakan sidang yang
diikuti oleh seluruh komisi
4. Sidang
komisi : merupakan sidang yang
diikuti oleh komisi yang bersangkutan
Sidang pleno
dapat juga disebut sidang paripurna
Cirri- ciri orang yang dapat menjadi sekertaris sidang yagni:
1. Tulisan
bagus
2. Dapat
menyimpan rahasia
3. Kreatif
4. Jujur
Macam- macam istilah dalam persidangan:
1. Intruksi
yaitu pemotongan pembicaraan secara langsung
2. Debat
Debat dalam sidang
terbagi menjadi dua yaitu:
a.
Keras: pembicaraan langsung dari si penanya
kepada pemimpin sidang
b.
Lemah: pembicaraan yang langsung dari si penanya
kepada penanya lain
3. Score
sing yaitu penghentian sementara pada saat di dalam sidang
4. Quorum
yaitu pengambilan suara terbanyak dengan jumlah suara 75% dari jumlah peserta
sidang
Teknik mengetuk palu dalam sidang:
1. Membuka
dan menutup sidang satu ketukan
2. Pemindahan
pemimpin sidang yang lama kepada pemimpin sidang yang baru satu ketikan
3. Scoarsing
dua ketukan
4. Keputusan
yang tidak sangat penting satu ketukan
5. Mengambil
suatu keputusan yang sangat penting tiga ketukan
6. Keputusan
sidang pleno tiga ketukan
MATERI RETORIKA
Retorika
adalah kepandaian dalam berbicara atau berkomunikasi. Retorika mulai muncul
pada tahun 5 SM. Retorika lebih menonjol ketika pidato, khutbah, kampanye, dsb.
Soekarno memiliki beberapa macam retorika yaitu:
1. Etos
= memberikan semangat kerja, motivasi, dan dorongan
2. Patos
= menunjukkan emosional
3. Logos
= segala sesuatu yang sesuai dengan logika
Tujuan retorika yaitu:
1. Memberikan
dorongan
2. Memudahkan
seseorang dalam berkomunikasi
Struktur retorika
1. Harus
jelas
2. Harus
ada pendahuluan isi dan penutup
Tidak ada komentar:
Posting Komentar